DISTRIBUSI PROBABILITAS
KONSEP VARIABLE ACAK
Variabel
acak
adalah suatu fungsi yang
menghubungkan sebuah bilangan real dengan setiap unsur dalam ruang sampel.
Bila suatu ruang sampel berisi sejumlah
kemungkinan terhingga atau urutan yang tidak terbatas dengan unsur sebanyak
jumlah bilangan bulat, ruang sampel model ini disebut sebagai ruang sampel diskrit
Bila suatu ruang sampel berisi sejumlah
kemungkinan tak terhingga yang sama dengan jumlah titik-titik dalam sebuah
segmen garis, ruang sampel model ini disebut sebagai ruang sampel kontinyu.
Variabel acak diskrit bila himpunan
keluarannya dapat dihitung.
Variabel acak dapat mengambil nilai-nilai
pada skala kontinyu disebut sebagai variabel acak kontinyu.
Distribusi Probabilitas Diskrit
-Bernoulli/Binomial
-Poissson
-Hipergeometrik
Distribusi Probabilitas Kontinu
- Normal (Z,
t, Chi-Square dll)
DISTRIBUSI BINOMIAL
Sifat-sifat
sebagai berikut :
Percobaan itu terdiri dari n
pengulangan
Tiap pengulangan memberikan hasil
yang dapat diidentifikasi sukses atau gagal
Probabilitas sukses dinyatakan
dengan p,
tetap konstan (tidak berubah) dari satu pengulangan ke
pengulangan lainnya,
sedangkan probabilitas gagal adalah q = 1- p
Tiap pengulangan dan pengulangan
lainnya saling bebas.
Banyaknya
X sukses dalam n pengulangan suatu percobaan bernoulli disebut sebagai variabel
random Binomial, sedangkan distribusi probabilitasnya
disebut distribusi Binomia
dan
nilainya dinyatakan sebagai : b(x,n,p)
dimana
x = 1, 2, …, n
Contoh :
DISTRIBUSI POISSON
Jika
suatu percobaan menghasilkan variabel random X yang menyatakan banyak-nya
sukses dalam
daerah tertentu atau selama interval waktu tertentu, percobaan itu
disebut percobaan Poisson.
Jumlah X dari keluaran yang terjadi
selama satu percobaan Poisson disebut Variabel
random
Poisson,
dan distribusi probabilitasnya disebut distribusi
Poisson.
Bila x menyatakan banyaknya sukses
yang terjadi , l adalah rata-rata banyaknya sukses
yang
terjadi dalam interval waktu atau daerah tertentu, dan e = 2,718 , maka rumus
distribusi Poisson
adalah :
Rata-rata dan Variansi Distribusi Poisson
Mean
(rata-rata) dan
variansi dari distribusi Poisson adalah l.
Catatan
:
Distribusi Poisson sebagai suatu
bentuk pembatasan distribusi Binomial pada saat n
besar ,
sedangkan p mendekati 0 , dan np
konstan.
Sehingga bila n besar dan p
mendekati 0, distribusi Poisson dapat digunakan untuk
memperkirakan
probabilitas Binomial,
DISTRIBUSI HIPERGEOMETRIK
Perbedaan Binomial dan Hipergeometrik
adalah terletak pada cara penarikan sampel.
Dalam distribusi binomial diperlukan sifat pengulangan yang
saling bebas, dan pengulangan
tersebut harus dikerjakan dengan pengulangan (with
replacement).
Sedangkan untuk distribusi hipergeometrik tidak diperlukan sifat pengulangan yang
saling bebas
dan dikerjakan tanpa pengulangan (without
replacement).
Penerapan untuk distribusi hipergeometrik
Ditemukan
dalam berbagai bidang, dan paling sering digunakan
dalam penarikan sampel
penerimaan barang, pengujian elektronik, jaminan mutu, dsb.
Dalam
banyak bidang ini, pengujian dilakukan terhadap barang yang
diuji yang pada
akhirnya
barang uji tersebut menjadi rusak, sehingga tidak dapat
dikembalikan.
Jadi, pengambilan sampel
harus dikerjakan tanpa pengembalian
DISTRIBUSI NORMAL
Kurva Normal dan Variabel Random Normal
Distribusi probabilitas kontinu
yang terpenting adalah distribusi
normal dan grafiknya disebut
kurva
normal.
Variabel random X yang
distribusinya berbentuk seperti lonceng
disebut variabel
random normal.
Sifat kurva normal, yaitu
:
Kurva
mencapai maksimum pada
Kurva setangkup terhadap garis
tegak yang melalui
Kurva mempunyai titik belok pada
Sumbu x merupakan asimtot dari
kurva normal
Seluruh
luas di bawah kurva, di atas sumbu x adalah 1
Variabel random X berdistribusi
normal, dengan mean dan
variansi
mempunyai fungsi densitas
luas daerah di bawah kurva
dinyatakan dengan :
Distribusi Normal Standar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar